Sumbar FYi
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • News
    • All
    • Ekonomi
    • Hukum
    • Pemerintahan
    • Pertanian
    • Politik
    • Sosial
    Wagub Vasko Ajak Pemuda Sumbar Hidupkan Nilai Sumpah Pemuda

    Wagub Vasko Ajak Pemuda Sumbar Hidupkan Nilai Sumpah Pemuda

    Kopi Keliling Bangkitkan Ekonomi Kreatif di Sumbar

    Kopi Keliling Bangkitkan Ekonomi Kreatif di Sumbar

    Kementerian Tegaskan Kepala Daerah Wajib Cek Sertifikat Higiene Dapur MBG

    Kementerian Tegaskan Kepala Daerah Wajib Cek Sertifikat Higiene Dapur MBG

    gempa M2,5 mengguncang Pariaman

    Gempa M2,5 Guncang Pariaman, Sumbar – Tak Berpotensi Tsunami

    Pemerintah Pusat Percepat Pembangunan Flyover Sitinjau Lauik Senilai Rp 2,7 Triliun

    Pemerintah Pusat Percepat Pembangunan Flyover Sitinjau Lauik Senilai Rp 2,7 Triliun

    Trans Padang Tambah 10 Bus Baru Layani Rute Pasar Raya–Lubuk Buaya

    Trans Padang Tambah 10 Bus Baru Layani Rute Pasar Raya–Lubuk Buaya

    Rekor MURI Aksi Bersih Pantai, Tapi Apa Pantai Padang Lestari?

    Rekor MURI Aksi Bersih Pantai, Tapi Apa Pantai Padang Lestari?

    Gelanggang APEKSI Padang Menjadi Sentra Kuliner dan Rekreasi Keluarga

    Gelanggang APEKSI Padang Menjadi Sentra Kuliner dan Rekreasi Keluarga

    Produksi Padi Solok Naik 20 Persen, Petani Panen Harapan

    Produksi Padi Solok Naik 20 Persen, Petani Panen Harapan

  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Life Style
    • All
    • Destinasi
    • Kesehatan
    • Kuliner
    Menyimpan Cokelat di Kulkas Justru Rugikan Rasa dan Tekstur

    Menyimpan Cokelat di Kulkas Justru Rugikan Rasa dan Tekstur

    Sumbar Raih Peringkat Kedua Nasional Pariwisata Religi

    Sumbar Raih Peringkat Kedua Nasional Pariwisata Religi

    Wilayah Terluas di Sumatera Barat dan Risiko ‘Jembatan Akar’ 100 Tahun di Pesisir Selatan

    Wilayah Terluas di Sumatera Barat dan Risiko ‘Jembatan Akar’ 100 Tahun di Pesisir Selatan

    Pemerintah Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan bagi Peserta Miskin

    Pemerintah Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan bagi Peserta Miskin

    Aqua Klarifikasi Sumber Air: dari “Mata Air” ke “Akuifer Dalam”

    Aqua Klarifikasi Sumber Air: dari “Mata Air” ke “Akuifer Dalam”

    Aqua Diduga Gunakan Air Sumur, Konsumen dan BPKN RI Desak Klarifikasi

    Aqua Diduga Gunakan Air Sumur, Konsumen dan BPKN RI Desak Klarifikasi

    Susu Kambing Menjadi Alternatif Sehat: Apa Artinya bagi Sumbar

    Susu Kambing Menjadi Alternatif Sehat: Apa Artinya bagi Sumbar

    Kota Tua Padang Siap Menjadi Destinasi Wisata Unggulan 2026

    Kota Tua Padang Siap Menjadi Destinasi Wisata Unggulan 2026

    Festival 5 Danau Solok 2025 Sajikan Atraksi & Tantangan

    Festival 5 Danau Solok 2025 Sajikan Atraksi & Tantangan

  • FYi Box
  • FYi Potret
  • Home
  • Nasional
  • News
    • All
    • Ekonomi
    • Hukum
    • Pemerintahan
    • Pertanian
    • Politik
    • Sosial
    Wagub Vasko Ajak Pemuda Sumbar Hidupkan Nilai Sumpah Pemuda

    Wagub Vasko Ajak Pemuda Sumbar Hidupkan Nilai Sumpah Pemuda

    Kopi Keliling Bangkitkan Ekonomi Kreatif di Sumbar

    Kopi Keliling Bangkitkan Ekonomi Kreatif di Sumbar

    Kementerian Tegaskan Kepala Daerah Wajib Cek Sertifikat Higiene Dapur MBG

    Kementerian Tegaskan Kepala Daerah Wajib Cek Sertifikat Higiene Dapur MBG

    gempa M2,5 mengguncang Pariaman

    Gempa M2,5 Guncang Pariaman, Sumbar – Tak Berpotensi Tsunami

    Pemerintah Pusat Percepat Pembangunan Flyover Sitinjau Lauik Senilai Rp 2,7 Triliun

    Pemerintah Pusat Percepat Pembangunan Flyover Sitinjau Lauik Senilai Rp 2,7 Triliun

    Trans Padang Tambah 10 Bus Baru Layani Rute Pasar Raya–Lubuk Buaya

    Trans Padang Tambah 10 Bus Baru Layani Rute Pasar Raya–Lubuk Buaya

    Rekor MURI Aksi Bersih Pantai, Tapi Apa Pantai Padang Lestari?

    Rekor MURI Aksi Bersih Pantai, Tapi Apa Pantai Padang Lestari?

    Gelanggang APEKSI Padang Menjadi Sentra Kuliner dan Rekreasi Keluarga

    Gelanggang APEKSI Padang Menjadi Sentra Kuliner dan Rekreasi Keluarga

    Produksi Padi Solok Naik 20 Persen, Petani Panen Harapan

    Produksi Padi Solok Naik 20 Persen, Petani Panen Harapan

  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Life Style
    • All
    • Destinasi
    • Kesehatan
    • Kuliner
    Menyimpan Cokelat di Kulkas Justru Rugikan Rasa dan Tekstur

    Menyimpan Cokelat di Kulkas Justru Rugikan Rasa dan Tekstur

    Sumbar Raih Peringkat Kedua Nasional Pariwisata Religi

    Sumbar Raih Peringkat Kedua Nasional Pariwisata Religi

    Wilayah Terluas di Sumatera Barat dan Risiko ‘Jembatan Akar’ 100 Tahun di Pesisir Selatan

    Wilayah Terluas di Sumatera Barat dan Risiko ‘Jembatan Akar’ 100 Tahun di Pesisir Selatan

    Pemerintah Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan bagi Peserta Miskin

    Pemerintah Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan bagi Peserta Miskin

    Aqua Klarifikasi Sumber Air: dari “Mata Air” ke “Akuifer Dalam”

    Aqua Klarifikasi Sumber Air: dari “Mata Air” ke “Akuifer Dalam”

    Aqua Diduga Gunakan Air Sumur, Konsumen dan BPKN RI Desak Klarifikasi

    Aqua Diduga Gunakan Air Sumur, Konsumen dan BPKN RI Desak Klarifikasi

    Susu Kambing Menjadi Alternatif Sehat: Apa Artinya bagi Sumbar

    Susu Kambing Menjadi Alternatif Sehat: Apa Artinya bagi Sumbar

    Kota Tua Padang Siap Menjadi Destinasi Wisata Unggulan 2026

    Kota Tua Padang Siap Menjadi Destinasi Wisata Unggulan 2026

    Festival 5 Danau Solok 2025 Sajikan Atraksi & Tantangan

    Festival 5 Danau Solok 2025 Sajikan Atraksi & Tantangan

  • FYi Box
  • FYi Potret
No Result
View All Result
Sumbar FYi
No Result
View All Result
Home FYi Box Artikel

Sejarah Nasi Kapau dan Asal-Usul Nama Los Lambuang

Oktober 19, 2025
Reading Time: 4 mins read
0
Sejarah Nasi Kapau dan Asal-Usul Nama Los Lambuang
Share on WhatsAppShare on TelegramShare on FacebookShare on TwitterShare on Threads

Oleh : Ar Rafi Saputra Irwan

RELATED POSTS

Rumah Gadang 20 Ruang Sulit Air: Jejak Sejarah, Simbol Persatuan, dan Permata Wisata Budaya Solok.

Lika – Liku Kehidupan Suku Anak Dalam di Sumatera Barat

Randang Patin Khas Dharmasraya: Cita Rasa Sungai yang Jadi Warisan Rasa Minangkabau

Nasi Kapau adalah varian khas nasi campur Minangkabau yang berasal dari Nagari Kapau (Tilatang Kamang, Kabupaten Agam), dekat Bukittinggi. Di kota Bukittinggi, terdapat sebuah pusat kuliner legendaris yang menjadi “surganya” nasi Kapau: kawasan yang populer disebut Los Lambuang. Artikel ini menjelaskan proses historis lahirnya nasi Kapau, peran sosial-ekonomi di baliknya, serta etimologi dan perkembangan Los Lambuang sebagai sentra kuliner

Nasi Kapau lahir dari tradisi kuliner masyarakat Nagari Kapau. Banyak sumber sejarah kuliner menyebutkan bahwa bentuk modern nasi Kapau berkembang sejak masa kolonial (abad ke-19 — awal abad ke-20), ketika istri-istri atau perempuan dari kampung Kapau mulai menjual makanan lengkap (nasi + berbagai lauk khas) di pasar kota atau tempat perantauan untuk menopang ekonomi rumah tangga karena banyak laki-laki merantau. Pola penyajian (panci/pengaturan lauk bertingkat dan pelayan yang mengambilkan lauk memakai sendok panjang sambil berdiri) menjadi ciri khasnya.

warung nasi Kapau bukan sekadar variasi rasa ia merupakan produk sosial-ekonomi (kreativitas perempuan perantau dan budaya dagang Minang) yang berkembang menjadi ikon kuliner lokal.

Nama Los Lambuang banyak dipakai oleh warga dan media lokal untuk merujuk pada lorong/area kuliner di kawasan Pasar Ateh / Pasar Lereng (sekitar Jam Gadang, Bukittinggi) yang dipenuhi lapak-lapak nasi Kapau. Secara etimologis:

Los dalam bahasa Minangkabau/Minang umumnya berarti lorong, los, atau rumah panjang/pasar kecil.

Lambuang berasal dari kata lambung (perut).
Sehingga ungkapan Los Lambuang diartikan secara harfiah sebagai “lorong (tempat) untuk mengisi lambung” yaitu kawasan untuk makan/menjejaki perut. Penggunaan istilah ini menekankan fungsi tempat tersebut sebagai pusat pemenuhan makanan tradisional.

Los Lambuang berkembang terutama sejak akhir abad ke-20 (disebut banyak pedagang generasi kedua/ketiga), ketika pedagang nasi Kapau dari Kapau membuka lapak di pasar-pasar Bukittinggi. Kawasan ini kemudian menjadi destinasi wisata kuliner dan dikenal karena aturan tak tertulis (mis. penggunaan nama Kapau untuk pedagang originari Kapau, warna lapak biru, nama Uni/Uni Lis sebagai nama lapak turun-temurun). Los Lambuang mendapat liputan luas sebagai lokasi yang mempertahankan cara penyajian tradisional dan cita rasa autentik.

Sejarah nasi Kapau berkaitan erat dengan peran perempuan Minang sebagai pelaku ekonomi (menjual makanan), sekaligus mekanisme pewarisan pengetahuan kuliner. Penelitian pariwisata kuliner menunjukkan nasi Kapau dan los seperti Los Lambuang kini juga memiliki nilai ekonomi pariwisata (gastronomic tourism) menarik wisatawan lokal maupun luar negeri, sekaligus menjadi sumber pendapatan lokal. Studi-studi akademik dan tugas akhir dari universitas lokal mengkaji Los Lambuang sebagai fenomena sosial-ekonomi dan objek pariwisata kuliner.

Los Lambuang bukan sekadar deretan warung di pasar Bukittinggi. Ia adalah jejak sejarah perempuan Minangkabau yang menanak nasi sekaligus menanak harapan, menjaga warisan cita rasa leluhur dalam wujud yang hidup.
Dari setiap sendok gulai nangka hingga sambal lado hijau yang pedasnya khas, tersimpan kisah tentang kerja keras, migrasi, dan identitas.

Bagi orang Minang, makan di Los Lambuang bukan hanya soal kenyang tapi juga ritual pulang ke akar budaya. Dalam hiruk pikuk wisata dan modernisasi kota, Los Lambuang berdiri sebagai pengingat: bahwa budaya yang terus dirawat di dapur-dapur kecil, bisa menjadi kebanggaan besar bagi suatu bangsa.

Referensi :

“Nasi Kapau as Gastronomic Tourism Attraction in West Sumatra” — ResearchGate / prosiding dan referensi akademik terkait (mengulas aspek pariwisata kuliner dan studi kasus warung nasi Kapau di Bukittinggi).

Kajian/jurnal lokal tentang sejarah dan eksistensi Los Lambuang: “The Existence of Los Lambuang as a Culinary Tourist…” (e-journal Universitas / PDF)

Laporan fitur/kolom dari Kompas (Pesona Indonesia): “Memenuhi Tuntutan Lambung di Los Lambuang” (liputan sejarah lokal dan arti istilah).

Artikel CNN Indonesia: “Menyantap Nasi Kapau di Los Lambuang” (feature pariwisata kuliner, 2024).


Sumbar FYi

Tags: KulinerNasi Kapau
SendShareShareTweetShare
Previous Post

Randang Patin Khas Dharmasraya: Cita Rasa Sungai yang Jadi Warisan Rasa Minangkabau

Next Post

Lika – Liku Kehidupan Suku Anak Dalam di Sumatera Barat

Related Posts

Rumah Gadang 20 Ruang Sulit Air: Jejak Sejarah, Simbol Persatuan, dan Permata Wisata Budaya Solok.
Artikel

Rumah Gadang 20 Ruang Sulit Air: Jejak Sejarah, Simbol Persatuan, dan Permata Wisata Budaya Solok.

Oktober 19, 2025
Lika - Liku Kehidupan Suku Anak Dalam di Sumatera Barat
Artikel

Lika – Liku Kehidupan Suku Anak Dalam di Sumatera Barat

Oktober 19, 2025
Randang Patin Khas Dharmasraya: Cita Rasa Sungai yang Jadi Warisan Rasa Minangkabau
Artikel

Randang Patin Khas Dharmasraya: Cita Rasa Sungai yang Jadi Warisan Rasa Minangkabau

Oktober 19, 2025
Sinergi Lebih Baik untuk Sumatera Barat: Antara Peran DPR RI dan Pemerintah Daerah
Artikel

Sinergi Lebih Baik untuk Sumatera Barat: Antara Peran DPR RI dan Pemerintah Daerah

Oktober 11, 2025
Mahyeldi dan Bayang Kekuasaan PKS di Sumatera Barat
Artikel

Mahyeldi dan Bayang Kekuasaan PKS di Sumatera Barat

Oktober 8, 2025
Next Post
Lika - Liku Kehidupan Suku Anak Dalam di Sumatera Barat

Lika - Liku Kehidupan Suku Anak Dalam di Sumatera Barat

Rumah Gadang 20 Ruang Sulit Air: Jejak Sejarah, Simbol Persatuan, dan Permata Wisata Budaya Solok.

Rumah Gadang 20 Ruang Sulit Air: Jejak Sejarah, Simbol Persatuan, dan Permata Wisata Budaya Solok.

Pemotongan Dana Pusat Bikin APBD Padang Defisit Rp120 Miliar

Pemotongan Dana Pusat Bikin APBD Padang Defisit Rp120 Miliar

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Recommended Stories

Rp3 Miliar untuk Zero Pasung, Tapi Rehabilitasi ODGJ di Solok Mandek: Apa Yang Salah?

Rp3 Miliar untuk Zero Pasung, Tapi Rehabilitasi ODGJ di Solok Mandek: Apa Yang Salah?

Oktober 3, 2025
Bahlil Lahadalia: Santai Dihina, Tegas Soal Kebijakan

Bahlil Lahadalia: Santai Dihina, Tegas Soal Kebijakan

Oktober 25, 2025
Menteri Keuangan Ancam Tangkap Mafia Ekonomi

Menteri Keuangan Ancam Tangkap Mafia Ekonomi

Oktober 24, 2025

Popular Stories

  • Putra Gubernur Mahyeldi Ditunjuk Plt Ketua PSI Sumbar, PKS: “Kami Hormati Hak Politik”

    Putra Gubernur Mahyeldi Ditunjuk Plt Ketua PSI Sumbar, PKS: “Kami Hormati Hak Politik”

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ganefri dan Fenomena “Matahari Kembar” di UNP: Kampus Jadi Panggung Kekuasaan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Rumah Gadang 20 Ruang Sulit Air: Jejak Sejarah, Simbol Persatuan, dan Permata Wisata Budaya Solok.

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Samba Itam: Warisan Kuliner Sulit Air yang Mengundang Perhatian Nasional

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Politik Turun-Temurun di Ranah Minang: Dari Bapak Ketua ke Anak Ketua

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Instagram TikTok Twitter Threads Youtube
sumbar.fyi

Portal berita Sumatera Barat terkini, independen, dan terpercaya. Dapatkan informasi terbaru seputar politik, ekonomi, budaya, wisata, hingga gaya hidup."

Pos-pos Terbaru

  • Semen Padang Gagal Raih Poin karena Keputusan Penalti yang Dinilai Kontroversial
  • Menyimpan Cokelat di Kulkas Justru Rugikan Rasa dan Tekstur
  • Wagub Vasko Ajak Pemuda Sumbar Hidupkan Nilai Sumpah Pemuda

Kategori

  • Artikel
  • Cek Fakta
  • Destinasi
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Kuliner
  • Nasional
  • News
  • Olahraga
  • Opini
  • Otomotif
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Pertanian
  • Politik
  • Sosial
  • Uncategorized

© 2025 Sumbar FYi - Semua tentang Sumatera Barat dari berita hingga wisata

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • News
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Life Style
  • FYi Box
  • FYi Potret
  • Redaksi
  • Privacy Policy

© 2025 Sumbar FYi - Semua tentang Sumatera Barat dari berita hingga wisata