KOTA PADANG – Kawasan di Gelanggang APEKSI, Jalan Bagindo Aziz Chan No. 1 Aie Pacah, Kecamatan Koto Tengah, kini bukan sekadar taman terbuka, melainkan telah tumbuh menjadi sentra kuliner dan rekreasi keluarga favorit warga Kota Padang.
Di sisi Barat Balai Kota Padang, taman ini menyediakan ruang bermain anak-anak seperti ayunan dan perosotan. Bersamaan dengan itu, sekitar 50 hingga 60 lapak makanan dan minuman berjejer, mulai beroperasi tiap hari pukul 16.00 hingga 22.00 WIB. Parkir pun disediakan gratis oleh pemerintah kota, sehingga pengunjung merasa lebih nyaman dan tertarik memanfaatkan kawasan ini.
Seorang pedagang lama di lokasi, Defri Hermanto (50), mengungkapkan: “Sekarang sudah banyak orang yang tahu kalau di APEKSI ini bisa jadi tempat bermain anak-anak dan tempat kuliner.” Ia menambahkan bahwa pada malam minggu jumlah pengunjung “cukup meledak”.
Meski demikian, Defri berharap agar fasilitas seperti lampu penerangan, gazebo, dan sarana permainan anak-anak bisa ditambah agar tempat ini semakin ramai dan usahanya terus berkembang.
Dari perspektif lokal Sumatera Barat, transformasi ruang publik ini menjadi signifikan: selain memberi ruang bersosialisasi dan rekreasi, Gelanggang APEKSI juga membantu pemberdayaan ekonomi UMKM kecil di Padang. Dengan memadukan kenyamanan publik dan geliat ekonomi warga, tempat ini mencerminkan potensi kota Padang sebagai kota yang “hidup”—tidak hanya lewat pembangunan fisik, tetapi lewat fungsi sosial-ekonomi yang nyata.
Gelanggang APEKSI menunjukkan bahwa dengan dukungan fasilitas publik dan pemberdayaan warga, ruang kota dapat menjadi panggung bagi kegiatan ekonomi dan rekreasi yang inklusif.































